Pernah mengenal atau sekedar mendengar tentang “Chardonnay ? Merlot ? kalau belum tahu apasih nama-nama itu ?
Bagi penikmat wine memilih sebotol wine akan sangat mudah dengan membaca jenis anggur pada botol sehingga dapat menggambarkan rasa dalam botol itu sendiri. Lalu bagaimana bagi orang awam memilih sebotol wine favorite mereka ?
Chardonnay, Merlot, Sauvignon ataupun Pinot Noir merupakan nama-nama dari jenis anggur yang digunakan dalam pembuatan wine. Nama tersebut biasanya digunakan untuk menamai wine yang dikeluarkan oleh winery, seperti Yellow Tail Chardonnay.
Jangan berpikir bahwa rasa anggur semua sama. Untuk wine sendiri dengan menggunakan beda anggur sudah membawa aroma, rasa dan kompleksitas yang berbeda pula, masing-masing anggur memiliki karakternya sendiri. Ada 8 jenis wine yang paling terkenal dan sering digunakan serta karakteristiknya.
1. Cabernet Sauvignon
Merupakan perpadua alami antara sauvignon blanc dengan cabernet franc. Jenis ini merupakan wine yang paling populer di belahan dunia. Karakteristik wine ini yaitu beraroma buah, bertekstur pekat, kadar tanin yang tinggi dengan keasaman yang sedang hingga tingga, kadar alkohol yang tinggi unruk wine. Rasa yang menonjol dengan wine jenis ini rempah-rempah, citarasa kue, cedar, black currant, dan ceri. Chateau St Jean Cabernet Sauvignon dapat menjadi pilihan untuk mencoba merasakan wine dengan jenis anggur tersebut
2. Merlot
Wine ini cukup banyak diminati terutama untuk tujuan campuran karena rasanya yang tidak terlalu asam dan rasa sepat yang cukup tipis. Banyak orang yang susah membedakan merlot dengan cabernet sauvignon, tetapi ada rasa yang membedakan yaitu kakao dan prem merlot merupakan pembedanya. Bagi kalian yang ingin menikmati ataupun mencoba Red wine dengan anggur jenis ini bisa mencoba Trapiche Merlot
Karakteristik wine jenis ini kepekatan yang sedang, aroma buah, tanin yang tinggi, keasaman yang sedang, kadar alkohol jenis ini juga cukup tinggi. Rasa yang menonjol yaitu plum, ceri, raspberrry, cedar, dan kakao.
3. Tempranillo
Merupakan red wine yang terpopuler di Spanyol, karena rasanya yang unik seperti buah-buahan kering atau yang diawetkan. Dengan kadar tanin yang cukup tinggi wine jenis ini sering dicampur dengan tanin yang lebih rendah, sehingga lebih nikmat. Dengan Septima Tempranillo 2015 kalian dapat menikmati wine dengan anggur jenis ini.
Rasa dari Tempranillo ini Blacberry, kismis, stroberi, ceri. Dengan karakteristik rasa buah yang kurang kuat, berteskstur pekat, kadar tanin yang tinggi, keasaman yang tinggi, dan kadar alkohol yang tercipta cukup tinggi.
4. Chardonnay
Chardonnay dapat divariasikan dengan bermacam gaya. Di Prancis anggur jenis ini membuat Champagne bersama Pinot Noir. Rasa yang dominan dari Chardonnay adalah apel, nanas, jeruk adapun oaked rasa yang timbul cedar, mentega, vanilla.
Karakteristik utama beraroma buah, tekstur yang pekat, keasaman yang sedang, kadar alkohol sedang hingga tinggi. Penfolds Koonunga Hill Chardonnay. Terdapat banyak produk dengan anggur jenis ini, salah satu yang cukup banyak diminati Tabali Vetas Blancas Reserva Chardonnay
5. Syrah
Anggur Syrah adalah pemain besar dan berani dalan dunia wine. Syrah sering kali dicampur dengan Sauvignon Blanc dan white wine lain untuk melembutkan citarasa yang kerasa dan tanin yang khas dari syrah. Rasa utama tembakau, lada hitam, kakao, prem, blueberry. Karakteristik dari jenis ini yaitu beraroma buah, tekstur pekat, kadar tanin sedang. Keasaman yang sedang. Kadal alkohol dari syrah ini cukup tinggi.
6. Sauvignon Blanc
Berasal dari Loire, Prancis, cukup cocok jika diminum dengan seafood. Ciri khas dari jenis ini yaitu persik, grapefruit, lemon, jeruk nipis, dan ada sedikit rasa melon yang muncul. Karakteristiknya kepekatan yang ringan, keasama yang tinggi, kadar alkohol yang sedang.
7. Pinot Noir
Diantara keluarga pinot, jenis ini yang paling populer dengan warna yang terang tetapi dengan citarasa yang cukup kaya. Rasa yang cukup mejadi ciri khas dari jenis ini yaitu cranberry, jamur, ceri, cengkeh dengan karakter kepekatan yang ringan, kadar tanin yang rendah, keasaman yang tinggi, kadsr alkoholnya rendah hingga sedang.
Masih banyak yang lain lagi jenis anggur yang dapat dijadikan wine. Lalu apakah kalian sudah mengetahui bahwa terdapat Winery (Kilang Anggur) yang ada di Indonesia ?